Mengenal lebih jauh tentang PORIFERA

Diposting oleh Archi on Selasa, 21 Februari 2012




PORIFERA
Ketika porifera mengalirkan air kedalam tubuhnya, alur ,
Klasifikasinya : 

       A.      Calcarea ( kapur )
Spikula tersusun atas sel kapur karbonat ( CaCo3 ) hidup di air dangkal dan koanositnya besar. Contoh : sycon dan Clathrina


       B.      Hexactinellida (ujung enam)
Spikuula dari zat kersik, hidup di laut dalam Contoh: Pheronema, Euplectella

      C.      Demospongia  ( spons tebal)
Tidak berangka karena tersusun dari serabut spongin atau rangka tersusun dari campuran silika dan serabut serabut spongin. Memiliki saluran air rumit seperti sponge Contoh: Spongilla, Euspongia molisima, Hypospongia equina.

Tipe Saluran air : membantu mendapatkan makanan dan respirasi , TIPE :
      A.      Ascon
Air masuk lubang-lubang pori(ostium) => dihubungkan dengan saluran lurus => spongosol Contoh : Leucoselonia sp.

      B.      Sycon/Scypa
Air mauk lubang lubang pori ( ostium ) è dihubungkan dengan saluran saluran bercabang è ke rongga rongga yang berhubungan langsung dengan spongosol/atrium Contoh : Scypa sp.
      C.      Leucon/Rhagon

Air masuk lubang lubang pori(ostium) è dihubungkan dengan saluran bercabang cabang è ke rongga yang tidak berhubungan dengan spongosol/atrium.
-          Tidak memiliki spongosol/ atrium
Contoh:  Spongila sp.

Peranan PORIFERA

      1.       Beberapa jenis porifera seperti Spongia dan Hippospongia dapat digunakan sebagai spons mandi, pengisi jok mobil, alat penggosok. Dsb.
      2.       Zat kimia yg dikeluarkannya memiliki potensi sebagai obat penyakit kanker dan penyakit lainnya
      3.       Porifera yang melekat pada kulit tiram menurunkan kualitas tiram

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar

Beri komentar yang baik yah :) biar blognya ramai